Inilah Daftar Makanan Manis yang Aman untuk Ibu Hamil- Apakah Anda seorang ibu yang menyukai makanan manis? Mengonsumsi makanan manis dapat memberi Anda energi dan terkadang meningkatkan suasana hati Anda.
Namun di sisi lain, ibu hamil yang gemar mengonsumsi banyak makanan manis juga berisiko bagi janinnya. Untuk mengetahui efek makanan manis dan berapa dosis gula yang aman, simak penjelasannya di sini.
Daftar Makanan Manis Aman untuk Ibu Hamil
Kebanyakan Ibu hamil pasti sulit untuk menghilangkan rasa lapar. Keinginan untuk mengonsumsi makanan manis pun tak dapat dihindari. Ibu hamil sebaiknya jangan dulu berpikir untuk ingin makan es krim atau kue manis yang penuh kalori, lebih baik pilih camilan yang sehat dan bergizi.
Misalnya, yogurt atau makanan manis lainnya yang terbuat dari gandum. Berikut ini empat camilan manis yang sehat untuk dikonsumsi ibu hamil. Yuk, simak berbagai macam Daftar Makanan Manis yang Aman untuk Ibu Hamil:
Yogurt dengan Sereal
Kaya akan kalsium dan protein, yogurt merupakan camilan sehat untuk ibu hamil. Yogurt mengandung bakteri baik yang dipercaya dapat melancarkan pencernaan, meningkatkan penyerapan nutrisi, dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Pilihlah yogurt tawar rendah lemak atau tanpa lemak, karena yogurt yang dimaniskan cenderung mengandung gula yang tinggi. Aduk sedikit kayu manis untuk menambah rasa, lalu tambahkan taburan sereal renyah. Pilih sereal gandum utuh yang mengandung setidaknya 5 gram serat per sajian dan kurang dari 6 gram gula.
Oatmeal dan Kismis
Oatmeal mengandung banyak serat larut yang menyehatkan jantung, mudah dibawa dan dibuat. Cukup tambahkan air atau susu dan masukkan ke dalam microwave. Hindari oatmeal instan beraroma, yang mengandung banyak gula dan mungkin mengandung perasa atau pewarna buatan.
Sebagai gantinya, cobalah oatmeal gandum utuh dengan kismis, yang mengandung banyak serat dan kalium, mineral yang mengatur keseimbangan cairan dalam tubuh dan membantu saraf dan otot bekerja dengan baik.
Smoothie buah dan Yogurt
Agar lebih aman, Anda bisa membuat smoothie di rumah dengan menggunakan yogurt rendah lemak dan buah-buahan pilihan. Satu gelas smoothie buah mengandung protein, kalsium, dan nutrisi penting lainnya yang menyehatkan.
Pilihlah berbagai buah segar kesukaan Anda yang mengandung serat dalam jumlah tinggi. Jangan tambahkan gula ke dalam gelas smoothie Anda jika tidak ingin nutrisinya hilang.
Muffin gandum utuh
Muffin yang terbuat dari gandum dan keju dapat membantu memenuhi kebutuhan protein Anda. Keju mengandung kalsium dan nutrisi lain yang sangat penting selama kehamilan.
Agar tidak bosan, Anda juga bisa menambahkan topping muffin dengan madu dan buah-buahan kesukaan Anda. Muffin gandum utuh diperkaya dengan zat besi, vitamin, magnesium, dan zinc, serta kaya akan serat.
Cara Konsumsi Buah untuk Ibu Hamil
Tahukah anda bahwa, Buah ini merupakan camilan sehat yang dapat dikonsumsi oleh ibu hamil secara rutin. Selain dapat dikonsumsi langsung, manfaat buah juga dapat Anda nikmati dengan beberapa cara seperti berikut ini:
Membuat Salad Buah
Campuran dressing salad buah dapat memberikan variasi rasa segar, manis, dan asam. Anda juga dapat menambahkan yogurt rendah gula untuk memberikan nutrisi tambahan bagi ibu hamil.
Dijadikan Topping
Beberapa buah yang direkomendasikan untuk ibu hamil, seperti jeruk, anggur, atau beri, cocok dijadikan topping sereal, pancake, atau roti. Hidangan ini dapat dikonsumsi saat sarapan untuk menambah nafsu makan ibu hamil.
Membuat Jus
Buah-buahan yang disebutkan di atas juga dapat diolah menjadi jus. Anda dapat membuat jus bebas gula dari satu atau beberapa buah untuk menambah cita rasa. Mencampur beberapa buah dalam satu jus dapat membantu menambah asupan mineral dan vitamin ibu hamil.
Meskipun demikian, ibu hamil penderita diabetes dan diabetes gestasional tidak disarankan untuk minum jus buah.
Takaran Konsumsi Gula yang tepat Saat Hamil
Asupan harian yang disarankan untuk wanita adalah 100 kalori per hari (25 gram atau 6 sendok teh). Ini adalah jumlah yang wajar untuk wanita yang sehat, langsing, dan aktif. Wanita hamil sebaiknya tidak mengonsumsi minuman ringan, makanan yang dipanggang, dan makanan olahan jika mereka kelebihan berat badan atau obesitas.
Jadi, lebih baik mengonsumsi makanan sehat, bergizi, dan berbahan tunggal, serta menghindari makanan olahan yang tinggi gula dan karbohidrat olahan. Selain itu, sangat disarankan untuk memeriksa komposisi kemasan terlebih dahulu jika Anda ingin mengonsumsi makanan dan minuman kemasan.
Apa pemanis buatan aman untuk ibu hamil?
Ibu hamil selalu memperhatikan pola makan dan gizi selama masa kehamilan. Pemanis dapat diklasifikasikan sebagai nutrisi (mengandung kalori) dan non-nutrisi (tanpa kalori). Pemanis alami atau gula selalu menjadi pilihan terbaik untuk wanita hamil. Namun pemanis buatan tidak demikian, terutama bila dikonsumsi berlebihan menurut java303.
Semua wanita hamil harus menghindari mengonsumsi sakarin dalam makanan sehari-harinya, karena penggunaannya dapat meningkatkan risiko anak terkena kanker kandung kemih.
Pemanis buatan atau pemanis meja dianggap aman selama kehamilan dan menyusui tetapi harus dikonsumsi secukupnya. Namun, pemanis makanan (gula) seperti sukrosa, dekstrosa, madu, gula jagung, fruktosa, dan maltosa dapat dikonsumsi selama kehamilan dalam jumlah sedang.
Demikian penjelasan tentang Inilah Daftar Makanan Manis yang Aman untuk Ibu Hamil semoga bermanfaat, terimakasih.